Cobaan dari Allah

Senin, 25 April 2011 18.41 by jilbab keindahan wanita 0 komentar
Mahabakti


Pengalaman yang tidak pernah terlupakan dalam hidup ku, karena pengalaman yang ku rasakan bersama teman-teman yang tinggal di alam bebas. Dari jauh-jauh hari sebelumnya aku sudah menyiapkan mental, kesehatan dan barang-barang yang akan aku bawa untuk keperluanku di sana, tetapi selain semangat aku juga merasakan kesedihan kerena semua sangga yang akan mengikuti perkemahan harus membawa satu handphone persangga, padahal didalam hidupku tidak akan pernah lepas dari yang namanya handphone.>handphone .dan keesokan harinya aku bersama teman-teman k berangkat ke tempat aperkemahan yaiyu ndi daerah Gunung Kidul, disitulah kami berkemah dan menghabisi waktu kami selama empat hari dan disanalah aku mendapatkan pengalaman paling berharga yang bisa membuat ku menjadi mandiri, setelah empat hari aku dan temanku melalui kegiatan Maha Bakti kami pin pulang ke rumah masing-masing dan setelah aku sampai rumah ternyata Hand phone ku rusak dan disitulah aku seprti orang yang tidak bernyawa padahal Hand phone itu adalah teman ku di saat aku sedang senang dan sedih dan kepulangan Maha Bakti itu akan selalu ku ingat sampai aku tua nanti.


Dapatkan Mesej Bergambar di Sini

 Ketika kita melakukan perbuatan baik perbuatan itu tidak begitu saja menghilang ke dalam ruang kosong atau lubang hitam spiritual. Kita boleh berharap bahwa pada akhirnya perbuatan kita itu akan dibalas. Terkadang perbuatan kita dibalas dalam beberapa saat atau jam setelah kita melakukan perbuatan baik. Kita dapat dengan segera melihat hubungan antara perbuatan dan imbalan kita. Akan tetapi, ada perbuatan-perbuatan yang butuh waktu berabad-abad untuk dibalas. Namun ketika akhirnya terjadi, kita seringkali terkejut melihat keseimbangan itu! Tentu saja, kebaikan adalah hadiah yang langsung kita terima dari perbuatan itu dan keinginan untuk mendapatkan upah adalah motivasi yang jarang ada dalam melakukan kebaikan secara tulus. Meskipun demikian, betapa sangat membesarkan hati ketika kita menerima pengakuan dari Tuhan setiap kali kita berbuat baik yaitu penegasan bahwa kita melakukan hal yang benar, dan bahwa perbuatan kita tercantum di surga dan selalu dikenang.


Setiap Kali Zaman Mengajariku
Maka Ia Memperlihatkan Kekurangan Akalku
Dan Setiap Kali Aku Tidak Mampu Menambah Ilmu Pengetahuan
Setiap Kali Itu Pula
Zaman Menambahku Pengetahuan Akan Kebodohanku

(IMAM SYAFI’I)


  Pengkerdilan Terbesar & Terkejam adalah
Membiarkan  Ide Cemerlang Tunduk
pada Tubuh yang Malas"

مَنْ كَانَ يَوْمُهُ شَرًّا مِنْ اَمْسِهِ فَهُوَ مَلْعُوْنٌ
وَمَنْ كَانَ يَوْمُهُ مِثْلَ اَمْسِهِ فَهُوَ خَسِيْرٌ
وَمَنْ كَانَ يَوْمُهُ خَيْرًا مِنْ اَمْسِهِ فَهُوَ رَبِيْحٌ

“Siapa yang hari ini lebih jelek daripada  hari kemarin, maka ia adalah orang yang terlaknat.
Siapa yang hari ini  seperti hari kemarin, maka ia adalah orang merugi.
Dan siapa yang hari ini lebih baik daripada hari kemarin, maka ia adalah orang yang beruntung.